PADANG, Sumbarlivetv – Kalahkan Lima Puluh Kota, Tim Luhak Nan Tuo Tanah Datar Juara Kejurda Voli Junior. Baru dibentuk, Klub Voli Luhak Nan Tuo, Kabupaten Tanah Datar keluar sebagai juara pada Kejuaraan Daerah Bola Voli Junior Sumatera Barat setelah menumbangkan klub Black Sweet, Kabupaten Lima Puluh Kota, di Lapangan FKAN Kuranji, Kota Padang, Jumat (19/11/2022) malam.

Tim yang dibina oleh Hermandra dan Hamdanil ini menumbangkan perlawanan sengit Black Sweet dengan skor 3-1.

Sepanjang laga, pertandingan berlangsung sangat alot. Penonton benar-benar disuguhi pertandingan yang menarik dan menegangkan. Kedua tim terus kejar mengejar skor.

Tim Luhak Nan Tuo yang tertinggal sempat mengejar angka hingga poin 24-24, hingga akhirnya kalah di set pertama dengan skor 26-24.

Baca juga :  Update Perkembangan Kasus penembakan Di Polres Solok Selatan, Polda Sumbar Gelar Konferensi Pers

Kekalahan pada set pertama tak membuat mental pemain Luhak Nan Tuo anjlok. Malah sebaliknya, pemain meningkatkan tekanannya terhadap tim Black Sweet yang banyak membawa pemain bintang pada event ini.

Set kedua, pelatih yang dikenal dengan nama Man Balok terus memberikan berbagai strategi untuk menggempur Black Sweet. Kejar mengejar skor terus terjadi, hingga akhirnya Luhak nan Tuo memenangkan dengan angka 26-24.

Memenangkan set kedua, membuat kepercayaan diri pemain Luhak nan Tuo yang dilatih semakin meningkat. Set ketiga dimenangkan dengan skor 25-22. Sementara set keempat juga dimenangkan dengan skor 25-22.

Sebelumnya di babak empat besar, Tim Luhak Nan Tuo menjungkalkan tim FKAN Kuranji dengan skor 3-0 dan Padang Adios dengan skor 3-1.

Baca juga :  Panen Hadiah Simpedes, Bank BRI Padang Panjang Bagi Bagi Hadiah ke Nasabahnya

Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Tanah Datar, Beni Saputra yang hadir bersama para pembina bola voli Tanah Datar lainnya mengatakan, kemenangan malam ini adalah kemenangan seluruh klub yang ada di Tanah Datar.

Beni menjelaskan, tim Luhak Nan Tuo adalah tim baru. Namun, pemainnya sudah latihan bersama selama delapan bulan.

“Jadi, selama delapan bulan terakhir, para pembina voli Tanah Datar dari berbagai kecamatan bersatu membina tim di Pagaruyung. Pemain yang dilatih selama delapan bulan ini kemudian diambil yang terbaik dan digabungkan ke dalam tim Luhak nan Tuo,” jelas Beni Saputra.

Meski juara pada Kejurda Voli Junior, Beni Saputra menegaskan, masih ada evaluasi dan penyempurnaan di beberapa hal. “Disiplin dan fokus anak-anak harus ditingkatkan. Masih banyak bola terbuang,” ujarnya didampingi senior Voli Tanah Datar, Atriasdi.

Baca juga :  Kasus Penembakan di Solok Selatan, Kabid Humas : Tersangka Saat ini dalam Kondisi Sehat dan Baik-Baik Saja

Rel

Tinggalkan Balasan