Dokumentasi Soundtrack Video Klip

PADANG PANJANG,Sumbarlivetv.com – Siswi SMK N 1 Padang Panjang, Nadya Melty rilis lagu terbarunya berjudul “Lerai”, tentang perihnya cinta tak berbalas. Muhammad Fadhli sengaja menulis lagu tersebut untuk dinyanyikan Nadya.

Kepada Awak Media, Jumat (16/2), Nadya mengatakan, “Lerai” adalah lagu ketiganya. Label musik Ladofa Doredo meluncurkan lagu tersebut pada Rabu (14/02/2024) di berbagai platform musik digital.

“Lagu ini sangat mewakili Nadya, karena pernah mengalami hal seperti lagu ini. Watak dari cerita lagu ini menceritakan tentang seorang perempuan yang keras hati. Ia ingin berjuang sekeras mungkin,” kata Nadya.

Menurutnya, lagu ini tentang seorang gadis yang memiliki perasaan yang besar, dan telah berjuang serta berkorban untuk orang yang ia cintai. Ia sangat berharap memilikinya, walaupun dirinya dianggap pasir, malahan debu. Tetapi karena waktu, ia pun akhirnya menyerah dan pergi untuk tidak berharap lagi.

“Lagu ini sangat menyentuh hati. Sangat mewakili para remaja atau seusia Nadya yang sedang memiliki perasaan kepada seseorang. Perjuangan kepada seseorang, tetapi perasaan itu tidak dibalas oleh orang yang dicintai. Seperti contoh, loving someone secretly atau disebut mencintai secara diam-diam,” kata Nadya.

Ia juga mengatakan, lagu “Lerai” sangat cocok untuk remaja sekarang, karena genre musiknya pop. Biasanya mereka sangat menyukai lagu pop. Apalagi lagunya juga membahas soal percintaan yang sesuai dengan usia mereka.

Gadis kelahiran 6 Agustus 2005 ini, tinggal di Kota Padang Panjang. Anak dari pasangan Meldi Susriyanti tersebut, saat ini kelas II di SMK N 1.

Sebelumnya, Nadya telah merilis lagu “Ajari Aku Syahadat”, gubahan Muhammad Fadhli dari puisi karya Firdaus Abie yang diaransemen Bima WP. Lagu “Cintaku Sebuah Penantian”, gubahan Muhammad Fadhli dari puisi karya Ustadz Moh. Ghufron Cholid yang diaransemen R Doel di studio musik ST22.

Untuk rekaman vokal lagu “Lerai”, Nadya Melty pergi ke Kota Padang yang berjarak lebih dari 76 kilometer dari tempat tinggalnya. Di Padang, Nadya rekaman di studio musik Soni Audio. Di sana, Heru Erlangga yang mengarahkan vokal Nadya saat rekaman.

Nadya senang dengan arahan Heru saat menjalani proses rekam vokal. Banyak pengalaman baru didapatkannya.

“Ilmu Nadya tentang teknik vokal jadi bertambah saat rekaman, karena arahan dari Bang Heru. Seperti cara pengucapan kata dengan jelas, tempo, masuk vokal, tinggi rendahnya nada suara, dan masih banyak ilmu lainnya,” kata Nadya.

Dirinya telah merilis lagu bergenre pop rock, dan pop melayu. Nadya mengaku punya tantangan sendiri untuk menyanyikan “Lerai” yang dikonsep Heru Erlangga dalam genre pop akustik bernuansa sinematik.

Lebih lanjut, Nadya mengatakan kesehariannya selain bernyanyi dan bersekolah, biasanya setiap libur meluangkan waktu untuk bekerja. Nadya bekerja di laundry.

“Tujuan Nadya bekerja untuk membantu orang tua, untuk uang sekolah, atau lebih kurangnya Nadya bisa membiayai diri sendiri,” kata Nadya.

Wartawan :Eky Afriady/hms

Tinggalkan Balasan