Riau, Sumbarlivetv.com – Sakit hati ditolak suami berhubungan intim, wanita cantik lulusan sarjana di Riau nekat gantung diri, entah apa yang ada di benak ibu muda bernama Novi (30). Hanya karena masalah sepele yaitu sakit hati karena ajakan berhubungan intim atau making love ditolak oleh suaminya, wanita cantik lulusan sarjana ekonomi tersebut nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pintu kamarnya sehingga membuat warga jalan Pembangunan RT 01 RW 002 Kepenghuluan Pujud kecamatan Pujud itu gempar. Ironisnya, Mayat korban pertama kali ditemukan anaknya sendiri berusia 2,5 tahun yang baru bangun tidur.
Berdasarkan data yang berhasil, bahwa korban gantung diri itu terjadi pada Rabu (14/4) dini hari itu dengan menggunakan seutas tali tambang warna hijau di pintu kamar tidurnya.
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik yang di konfirmasikan melalui Kapolsek Pujud, AKP Nur Rahim Sik membenarkan adanya peristiwa gantung diri tersebut. Dijelaskan Kapolsek, bahwa pada hari Kamis (15/4) sekira pukul 00.30 WIB dimana pada saat itu korban sedang tidur bersama dengan suaminya yang bernama Khoirul Azmi didalam kamar tidurnya. Kemudian tiba-tiba korban membangunkan suaminya dan mengajak sang suami untuk berhubungan badan (Making Love). Namun saat itu sang suami dengan mata terpejam menolak dengan alasan bahwa korban sedang haid dan mengatakan besok malam saja. Selanjutnya, korban merasa kecewa dan menarik-narik kaos dalam yang dipakai suaminya sampai terlepas untuk tetap mengajak melakukan hubungan badan. Namun sang suami tetap tetap tidak mau.
Akan tetapi, korban justru menjawab bahwa dirinya sudah tidak halangan melainkan hanya tinggal flek saja. Namun, sang suami tetap menolak ajakan korban sehingga menyebabkan Novi sakit hati serta merajuk. Sang suami kemudian pindah ke kamar depan. Dan sepeneninggal suami yang pindah ke kamar depan, korban tetap bertahan didalam kamar sambil menangis. Karena dianggap sebagai tangisan biasa, suami korban tidak menghiraukannya dan lanjut tidur di kamar depan.
Lalu pukul 10.00 WIB suami korban bangun dari tidurnya dan selanjutnya keluar dari kamar dan melihat anaknya yaitu AF(2,8) duduk di kursi di depan pintu kamar tempat korban. Dan kemudian anaknya pun berkata kepada ayahnya dengan perkataan “ Yah Takut “. Mendengar pernyataan anaknya itu, sang ayah pun berkata “ Takut Kenapa” yang kemudian mengangkat anaknya tersebut dari tempat duduk. Dan pada saat membuka kain pintu kamar tempat istrinya tidur, dirinya sangat terkejut karena melihat istrinya sudah gantung diri di depan pintu kamar dengan keadaan sangat mengenaskan dengan muka membiru, lidah melet / terjulur, mengeluarkan lendir dari kelamin, dan kotoran dari anusnya.
Melihat pemandangan itu, kemudian dirinya berteriak minta tolong kepada tetangganya untuk membantu menurunkan korban yang sudah meninggal dunia karena gantung diri. Dan tidak lama kemudian para tetangga datang dan membantunya, dan selanjutnya Anggota Polsek Pujud pun datang ke rumah dan selanjutnya membawa korban ke Puskesmas Pujud untuk dilakukan VER. Setelah kita lakukan olah TKP dan membawa korban ke Puskesmas untuk di visum. Saat divisum tidak ada tanda tanda kekerasan Selanjutnya pihak keluarga korban yang berada di Binjai Sumut juga mengajukan surat penolakan dilakukan otopsi terhadap tubuh korban, dan selanjutnya mayat korban dibawa ke kampung halamannya untuk dimakamkan secara layak, ” jelas AKP Nur Rahim. Novi selama ini dikenal sebagai wanita pintar, murah senyum, agamis, dan ceria sehingga banyak yang tidak menyangka kepergian korban begitu tragis.
#Almadoni