Pasaman Barat Gelar Peringatan Hari Anak Nasional 2022

Joni Hendri: Perjuangan Menjamin Perlindungan dan Kebahagian Anak Tidak Pernah Tuntas

Pasaman Barat, Sumbarlivetv.com — Perjuangan untuk terus memberikan perlindungan anak tidak akan pernah tuntas. Program dan penghargaan yang dilaksanakan juga merupakan motivasi untuk terus memperjuangan menjamin perlindungan dan kebahagian bagi anak. Pelaksanaan program dan penghargaan penghargaan tentu memberikan motivasi dalam perjuangan yang tidak pernah tuntas untuk menjamin perlindungan dan kebahagian bagi anak-anak, perjuangan itu tentu harus terus dilaksanakan.

Hal tersebut ditegaskan Bupati Pasaman Barat melalui Asisten II Joni Hendri dalam sambutannya saat memperingati Hari Anak Nasional (HAN) tingkat Kabupaten Pasaman Barat tahun 2022, Rabu (28/9) di Aula SLB N 1 Sungai Aur.

Peringat HAN tingkat Kabupaten Pasaman Barat itu dihadiri oleh Kepala OPD, Kabag, Camat Sungai Aur, Forkopimca Sungai Aur, Kepala Sekolah dan Majelis Guru, DWP Pasbar, serta Tokoh Masyarakat setempat, dengan mengangkat tema ‘Anak Terlindungi, Pasaman Barat Maju’.

Baca juga :  Kasus Penembakan di Solok Selatan, Kabid Humas : Tersangka Saat ini dalam Kondisi Sehat dan Baik-Baik Saja

Joni Hendri menjelaskan, bahwa Peringatan Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli, dan untuk di Kabupaten Pasaman Barat baru bisa diperingati sekarang.

“Kita hari ini memperingati HAN tingkat Pasaman Barat, tepatnya diperingati setiap tanggal 23 Juli, namun karena adanya beberapa persiapan baru kita laksanakan hari ini,” jelas Joni Hendri.

Joni Hendri juga mengungkapkan, anak-anak adalah anugerah dari Tuhan yang menjadi tanggung jawab bersama untuk memberikan pendidikan yang baik, mengembangkan kreatifitas serta menjaga dan memastikan hak-hak anak terlindungi dan terlaksana, khususnya di Kabupaten Pasaman Barat.

“Anak-anak adalah anugerah dari Tuhan yang menjadi tanggung jawab kita untuk memberikan pendidikan yang baik, mengembangkan kreatifitas serta menjaga dan memastikan hak-hak anak terlindungi dan terlaksana di Pasaman Barat. Pemerintah dengan program-program perlindungan anak sudah ada, terbukti dengan berbagai prestasi, penghargaan yang telah kita laksanakan,” tegas Joni Hendri.

Sementara itu, Kepala DPPKBP3A Pasbar, Anna Rahmadia menjelaskan Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada 23 Juli bukan hanya sekedar hari perayaan untuk anak-anak Indonesia, namun memiliki makna dan tujuan mendalam di baliknya. Sudah diusung sejak zaman pemerintahan Soekarno, Hari Anak Nasional selalu menjadi momen pengingat tentang bagaimana pentingnya peran generasi penerus bagi suatu bangsa.

Baca juga :  Kapolri Pastikan Kabag Ops Polres Solok Selatan Di Pecat dan di Proses Pidana

“Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada 23 Juli sudah diusung sejak zaman pemerintahan Soekarno, Hari Anak Nasional selalu menjadi momen pengingat tentang bagaimana pentingnya peran generasi penerus bagi suatu bangsa,” jelas Anna Rahmadia.

Ia menjelaskan, peringatan Hari Anak Nasional di Kabupaten Pasaman Barat selalu dimeriahkan dengan menampilkan minat bakat dari anak-anak Kabupaten Pasaman Barat dan dilaksanakan di ibu kota kabupaten. Pada Tahun ini membuat inovasi pelaksanaan peringatan Hari Anak Nasional yang pelaksanaannya dilaksanakan di SLB N I Sungai Aur agar seluruh unsur masyarakat dapat lebih dekat dan lebih mengenal anak-anak spesial yang juga mempunyai hak yang sama dengan anak-anak pada umumnya.

Baca juga :  Update Perkembangan Kasus penembakan Di Polres Solok Selatan, Polda Sumbar Gelar Konferensi Pers

“Peringatan Hari Anak Nasional di Kabupaten Pasaman Barat selalu dimeriahkan dengan menampilkan minat bakat dari anak-anak Kabupaten Pasaman Barat dan dilaksanakan di ibu kota kabupaten. Pada Tahun ini kita membuat inovasi pelaksanaan peringatan dilaksanakan di Sungai Aur agar dapat lebih dekat dan lebih mengenal anak-anak spesial yang juga mempunyai hak yang sama dengan anak-anak pada umumnya. Pada hari ini kita menghadirkan perwakilan dari 6 SLB se-Kabupaten Pasaman Barat,” ungkapnya.

Anna Rahmadia juga menjelaskan pada kegiatan yang dihadiri lebih dari 200 orang peserta tersebut, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Pasaman Barat memberikan bantuan paket perlengkapan sekolah.

Ipendri/hms

Tinggalkan Balasan