Seminggu sudah pencarian bocah Rafah belum jua di temukan

Dharmasraya, Sumbarlivetv – Seminggu dalam pencarian atau lebih kurang 6 hari pencarian seorang bocah yang akrab disapa rekan dan teman nya dengan sebutan Rafah sampai saat ini Belum Jua. Tampak pasrah dan rasa harap sang anak ditemukan Rusudi salah satu orang tua bocah Rafa “jasad mu hidup apa mati nak” Sambil menitiskan air mata.

Memasuki hari ke enam pencarian anak Kelas II Sekolah Dasar di Jorong Sungai Lansek Nagari Siguntur ini dilakukan namun belum juga ditemukan.

Menurut informasi bocah malang tersebut terpeleset ke Sungai Batang Hari ketika hendak buang air besar, enam hari lalu.

Guna mencari keberadaan bocah ini, tim BPBD Dharmasraya dan SAR BPBD Sumbar, dan juga diperbantukan oleh warga, juga belum ada hasilnya meski sudah enam hari pencarian. Kepala Jorong setempat yang sempat dikonfirmasi oleh awak media menuturkan bahwa pencarian dilakukan tiada hentinya siang maupun malam dan selalu dipantau dengan rasa kemanusiaan, baik dari jorong tetangga dan juga se Kenagarian Siguntur, turut andil dalam pencarian tersebut.

Seminggu sudah pencarian bocah Rafah belum jua di temukan

“Bahkan, masyarakat setempat enggan untuk bekerja sebelum Rafah ditemukan karena Rafah terjatuh secara mengejutkan dan tanpa bekas,” ungkap kepala Jorong Ketika Pencarian di hari ke 5 kemaren, lanjut dia sudah ditingkatkan sampai ke Tebo Provinsi Jambi, sebab Sungai Batang Hari ini mengalir sampai ke Muaro Jambi.
“Hari ke 5 (pencarian) juga tidak ditemukan,

Seminggu sudah pencarian bocah Rafah belum jua di temukanmaka hari ini ke 6 dan sebelumnya warga juga bikin ritual secara tradisional yaitu berkaur bala dan berdzikir niatkan agar Rafah dapat ditemukan,” pungkas kepala Jorong Pada kesempatan tersebut para Awak media yang ikut serta bergabung dalam misi kemanusiaan ini , secara bersama sama lakukan upaya dengan menghubungi Kepala Badan BPBD Dharmasraya Eldison, dan beliau mengatakan bahwa hari kelima itu dalam pencarian telah melewati perbatasan Provinsi Sumatera Barat dengan Jambi atau boleh juga disebut perbatasan Dharmasraya dan Tanjung Simalidu Tebo.

 

“Dengan peralatan seadanya kami telah berusaha namun belum membuahkan hasil dan tim telah bekerja maksimal juga serta dibantu oleh Anggota Koramil 0310 SSD, Polsek Koto Agung, dan juga dari BPBD Sumbar,” tutup sang kepala BPBD dharmasraya ini.

Tak jauh dari pantauan para wartawan tampak kesedihan dan keputusasaan dan pasrah dari sosok Rusudi, ayah korban (Rafah) dan tak bisa berucap apa-apa dan hanya pasrah pada keadaan. Mudah-mudahan sang bocah segera ditemukan, Aamiin,

ec/RB

Tinggalkan Balasan