Pasaman Barat,Sumbarlivetv.com – Pemerintah tidak akan melakukan pembangunan infrastruktur, baik itu jalan, jembatan, ataupun bentuk pembangunan lainnya jika lahannya masih bermasalah. Karena saat ini, baik pemerintah daerah Pasaman Barat,maupun pemerintah pusat, pasti mempertanyakan mengenai pembebasan lahan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi saat meninjau lokasi pembangunan jalan dan jembatan di Jorong Sikilang, Nagari Persiapan (NP) Sikilang Kecamatan Sungai Aur, Kamis sore (24/6/2021).

Dalam peninjauan, juga hadir Plt Kepala Dinas PUPR Raf’an dan stakeholder terkait lainnya. Tim sempat menaiki perahu menuju NP Sikilang, meninjau lokasi pembangunan jembatan dan jalan.

 

Bupati Hamsuardi mengungkapkan, jembatan yang akan dibangun nantinya dapat menghubungkan Nagari Persiapan Sikilang dengan jumlah penduduk 3226 jiwa dan jumlah KK 814, dengan Pusat Kecamatan Sungai Aur. Pembangunan jembatan tersebut direncanakan akan dibangun sepanjang Lebih Kurang 65 Meter.

Baca juga :  Fraksi PDIP Ade Perdana Putra Yang Merupakan Anggota DPRD Dharmasraya Memberikan Bantuan PIP Untuk SMP Negri 1 Pulau Punjung

“Jika kita mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat untuk membangun, tentu ini menjadi poin penting bagi kita dalam merencanakan langkah pembangunan ke depan, dan dapat segera kita sampaikan kepada pemerintah provinsi dan pusat,”kata Hamsuardi.

Dalam peninjauan lokasi ini, Lanjut Bupati, Ternyata mendapat dukungan penuh dari tokoh masyarakat serta masyarakat setempat. Tentunya ini menjadi hal yang positif bagi pemerintah karena pembangunan jalan dan jembatan tidak perlu adanya ganti rugi.

 

“Rencana kita Mendapat Dukungan penuh dari masyarakat. Masyarakat setempat bersedia menghibahkan tanahnya untuk pembangunan jalan dan jembatan,”ujar Hamsuardi.

 

Ia melanjutkan, dengan adanya dukungan ini, rencana pembangunan jalan dan jembatan diharapkan dapat segera dilakukan oleh pemerintah. Sehingga masyarakat Sikilang tidak lagi menggunakan perahu ponton untuk menyebrangi sungai.

Baca juga :  DISHUB DHARMASRAYA BERLAKUKAN PEMBATASAN JAM OPERASIONAL KENDARAAN ANGKUTAN BARANG

 

“Masyarakat sangat membutuhkan adanya jembatan ini, selain penghubung antar desa di Sikilang, juga banyak sekali manfaatnya jika jembatan penyeberangan ini telah ada nantinya,”ujarnya.

Ia mengungkapkan, bahwa pembangunan jembatan yang menghubungkan Nagari Persiapan Sikilang dan Pusat Kecamatan Sungai Aur itu nantinya akan dibangun dengan Panjang Lebih Kurang 65 Meter.

Eki afriadi/hms

Tinggalkan Balasan