Padang Panjang, SumbariveTV — Dipimpin Era Asrul, TP-PKK Ikuti Peringatan HKG ke-50 Virtual. Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Nova Era Yanthy Asrul, bersama perwakilan pengurus TP-PKK tingkat kota, kecamatan dan kelurahan, mengikuti puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50 secara virtual di ruang VIP Balai Kota, Selasa (8/3).

Puncak peringatan HKG ini, dipusatkan di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, yang juga diikuti secara virtual kader TP PKK se-Indonesia dengan mengangkat tema “50 Tahun Gerakan PKK, Berbakti untuk Bangsa, Berbagi untuk Sesama”.

Era Asrul usai mengikuti kegiatan tersebut kepada Kominfo mengatakan, peringatan HKG ke-50 ini menjadi ajang merefleksikan kepedulian terhadap sesama.

Era menyebutkan, di semua kegiatan, ia kerap menitip pesan agar para kader PKK di Kota Padang Panjang dapat memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama. “Wujud kepedulian itu harus tertuang dalam 10 program pokok mereka,” pesan Era.

Istri wakil wali kota itu juga berharap semoga kader PKK semakin giat lagi dalam melaksanakan program agar tujuan Keluarga Sehat, Keluarga Bahagia, Keluarga Sejahtera bisa tercapai di masing-masing keluarga di Padang Panjang.

“Pelaksanaan berbagai program dan kegiatan PKK pada dasarnya telah mencerminkan tujuan pembangunan nasional, yakni pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, yang dimulai dari unit terkecil dalam masyarakat, yaitu keluarga,” katanya.

Era juga menyampaikan apresiasi terhadap para kadernya yang telah membantu mewujudkan hal tersebut.

“Saya mengapresiasi kader PKK Kota Padang Panjang yang luar biasa. Tanpa pamrih, berdedikasi, berintegritas yang luar biasa, ikut berpartisipasi dalam pembangunan nasional terutama pembangunan di Padang Panjang,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Umum TP-PKK, Tri Tito Karnavian dalam sambutannya mengungkapkan, HKG PKK merupakan salah satu momentum yang memiliki arti strategis dalam pelaksanaan program PKK. Utamanya, dalam mendukung pelaksanaan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah.

“Program-program gerakan PKK harus dilanjutkan, khususnya yang bersifat membangun dan meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan keluarga, sejalan dengan arah pembangunan pemerintah,” ungkapnya.

Ia juga mengharapkan, gerakan PKK dapat terus merajut dan merangkai potensi nasional yang ada secara efektif dan integratif melalui program yang dimilikinya. “Sinergitas tersebut harus dirajut antara PKK dengan SKPD, mulai tingkat provinsi sampai di tingkat kelurahan dan desa,” harapnya.

(rifki)

Tinggalkan Balasan