Padang, Sumbarlivetv.com — Disdag Kota Padang,” Harapkan Operasi Pasar Murah Dapat Mengendalikan Inflasi Harga Bahan Pokok . Untuk mengendalikan inflasi harga bahan pokok ( Bapok) Dinas Perdagangan Kota Padang ( Disdag) harapkan Operasi Pasar Murah Dapat Mengendalikan Inflasi Harga bahan pokok, bekerja sama dengan
kecamatan terus mengelar Opera Pasar Murah disetiap kecamatan, agar bisa membantu masyarakat yang terdampak dengan kenaikan harga bahan bapok.
Hal ini disampaikan oleh kadis Disdag Kota Padang Dedy Hariyadi melalui kabid Bapok, Desril Tafria, SE. MAP. Kepada media Sumbarlivetv di halaman kantor camat Kuranji saat mengelar Pasar murah, Rabu, 29/10/22.
Menurut Desri kenapa Operasi Pasar Murah ini dilakukan, karena provinsi Sumatera Barat salah satu termasuk inflasi nomor dua tertinggi di Indonesia dan Kota Padang juga termasuk inflasi tertinggi di Sumatera Barat. Dan untuk mengedalikan hal tersebut Disdag Kota Padang mengelar pasar murah di setiap kecamatan.
Dan Untuk bahan pokok penyumbang tertinggi yakni cabe merah, cabe hijau, bawang merah, dan tomat,ini adalah langkah langkah untuk mengurangi beban masyarakat dengan melakukan Operasi Pasar Murah dengan bekerja sama dengan Produsen,Distributor, TTIC dan Bulog, BI, PLN dan juga dengan BUMN adalah PT. Telkom, jelas Desri.
Dengan adanya Operasi Pasar Murah ini yang diadakan disetiap kecamatan di kota Padang tidak lain hanya meningkatkan daya beli masyarakat terutama masya kurang mampu apabila terjadi kensikan harga terutama kenaikan bahan pangan strategis pemerintah kota pdg melaksanakan bazar/operasi pasar murah.
Dan Alhamdulillah antusias masyarakat untuk berbelanja sangat tinggi, seperti hari ini masyarakat sangat berterima kasih dengan adanya Operasi Pasar Murah yang di gelar dihalaman Kantor Camat Kuranji.
Dan untuk harga kita buka di bawah harga pasaran, seperti telur di pasaran RP. 50.000 per tikar di pasar murah hanya Rp. 40.000, Minyak Goreng Rose Brand dua liter harga RP. 28.000.terangnya.
Salah seorang warga Kuranji bernama Rosneli berterima kasih kepada pak wali yang sudah mengelar pasar murah saya pribadi sangat terbantu sekali, dan mudahan pasar murah ini kalau bisa diadakan satu kali seminggu, harap Rosneli.
( Bunga)