DHARMASRAYA, Sumbarlivetv.comKemensos Kucurkan Hampir Rp 24 M untuk Penerima Manfaat HLUN dan Hari Tagana Nasional di Dharmasraya.  Peringatan puncak Hari lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-27 Tahun 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memberikan sebuah efek positif yang sangat luar biasa bagi masyarakat Kabupaten Dharmasraya pada umumnya, dan seluruh para Lansia di Dharmasraya pada khususnya.

Dengan adanya pelaksanaan HUT HLUN dan Tagana yang ke-19 di Kabupaten Dharmasraya, Kementerian Sosial RI memberikan kuncuran dana sebesar Rp.23.894.912.692. Dalam bentuk bantuan sosial, dalam rangka HLUN ke-27 dan HUT Tagana ke-19 di Kabupaten Dharmasraya. Rincian bantuan yang diberikan berupa paket bantuan (sembako nutrisi, sandang, obat-obatan, alat kebersihan diri) untuk 6.743 orang dengan nilai bantuan sebesar Rp.8.517.317.463.

Bantuan berupa sarana kamar dengan jumlah penerima sebanyak 182 orang, sebesar Rp.248.511.770. Bantuan barupa alat bantu dengar dengan jumlah penerima sebanyak 202 orang dengan jumlah Rp.497.176.125. Bantuan berupa kursi roda sebanyak 154 orang dengan jumlah Rp.292.261.577.

Baca juga :  DISHUB DHARMASRAYA BERLAKUKAN PEMBATASAN JAM OPERASIONAL KENDARAAN ANGKUTAN BARANG

Bantuan Tongkat berupa kruk, kaki 3 dan sebagainya diperuntukkan untuk 347 orang, dengan nilai bantuan sebesar Rp.115.739.407. Bantuan berupa kaca mata baca sebanyak 630 penerima bantuan, dengan jumlah nilai sebesar Rp.144.780.500. Operasi katarak dengan penerima manfaat sebanyak 427 orang, dengan nilai bantuan Rp.204.850.000.

Bantuan permakanan sebanyak 56 orang, dengan jumlah bantuan sebesar Rp.50.400.000, bantuan berupa isi hunian rumah sebanyak 59 orang dengan nilai bantuan sebesar Rp.389.446.300. Bantuan berupa kewirausahaan (Atensi) sebanyak 89 orang, dengan nilai Rp.241.863.050.

Bantuan untuk rumah sejahtera terpadu sebanyak 55 orang, dengan nilai bantuan Rp.1.100.000.000. Bantuan berupa kewirausahaan (Pena) sebanyak 11 orang, dengan nilai bantuan sebesar Rp.54.206.500. bantuan untuk perlengkapan ibadah sebanyak 5.260 orang dengan jumlah nilai bantuan sebesar Rp.601.560.000. Bantuan berupa taman lansia sebanyak 1 unit, dengan jumlah bantuan sebesar Rp.180.000.000. Bantuan untuk pelaksanaan isbat nikah sebanyak 590 orang, dengan nilai sebesar Rp.59.500.000.

Baca juga :  Fraksi PDIP Ade Perdana Putra Memberikan Bantuan PIP Untuk SMP Negri 1 Pulau Punjung

Bantuan untuk duta lansia sebanyak 550 orang dengan jumlah bantuan sebesar Rp.328.350.000. Program untuk keluarga harapan sebanyak 7.067 orang, dengan jumlah Rp.5.191.750.000. Bantuan sembako regular sebanyak 12.906, dengan jumlah Rp.5.377.200.000. Dan bantuan untuk pembangunan jembatan gantung sebanyak 1 unit, dengan nilai Rp.300.000.000.

Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Tri Rismaharini atas perhatian yang sangat luar biasa untuk Kabupaten Dharmasraya.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Dharmasraya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Ibu Menteri beserta jajarannya, yang melakukan bhakti social di Kabupaten Dharmasraya. Sehingga manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat kami di Kabupaten Dharmasraya, terutama kaum lansia. Semoga sumbangsih, tenaga dan pengorbanan yang ibu dan bapak berikan dapat menjadi amal ibadah di sisi Allah,” ujar Bupati pada saat Hari Puncak HUT Lansia di halaman kantor Bupati Dharmasraya, Senin, (29/05/23).

Baca juga :  Fraksi PDIP Ade Perdana Putra Memberikan Bantuan PIP Untuk SMP Negri 1 Pulau Punjung

Bupati juga menyampaikan permohonan maaf kepada ibu dan bapak para undangan. Apabila selama berada di Kabupaten Dharmasraya ada kekurangan dalam pelayanan, mohon dimaklumi. Karena Kabupaten Dharmasraya termasuk kategori kabupaten kecil yang minim fasilitas sarana, prasarana dan akomodasi dalam jumlah yang banyak.

“Semoga kedepannya Dharmasraya dapat berbenah melengkapi sarana dan prasarananya. Dan saya berharap Dharmasraya dapat selalu mengayomi para lanjut usia agar terwujud Indonesia yang bermartabat. Karena menjadi tua itu adalah suatu kepastian yang tidak bisa kita hindari. Tetapi menjadi sosok yang berdaya guna di usa lanjut adalah sebuah pilihan yang terbaik,” pungkas Bupati yang juga sebagai Ketua Apkasi.

Rahmat J / hms

Tinggalkan Balasan