Jakarta, Sumbarlivetv.com – Kesiapan Bidang Kesehatan Dalam Menghadapi Libur Idul Fitri 1442 H, dalam rangka menghadapi libur Idul Fitri 1442 H, Direktorat Pelayaanan Kesehatan Primer menggelar rapat koordinasi lintas sektor bersama dengan Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Satgas Covid, Kominfo dan BMKG, Kamis (29/4).
Acara dibuka oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Prof. dr. Abdul Kadir, Ph.D, Sp.THT-KL(K), MARS melalui video confrence. Dalam sambutannya prof. Kadir menyampaikan bahwa aktifitas mudik menjadi ritual tahunan bagi masyarakat.
Walaupun sudah ada himbauan pelarangan mudik oleh pemerintah namun pasti tetap akan ada masyarakat yang nekat melakukan perjalanan mudik. Oleh karena itu kita akan tetap melakukan antisipasi dengan mempersiapkan layanan kesehatan di 34 provinsi dan 500 kabupatrn/kota.
Prof. Kadir menambahkan sebanyak 340 pos kesehatan, 10.200 puskesmas, 250 psc, 49 KKP, dan sekitar 3.000 rumah sakit yang siap melayani masyarakat dalam antisipasi lonjakan arus mudik tahun 2021.
Sementara itu Direktur Pelayanan Kesehatan Primer, drg. Saraswati, MPH menyampaikan bahwa akses terhadap pelayanan kesehatan menjadi poin utama dan dipastikan dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat serta untuk sarana dan prasarana dilakulan pengecekan-pengecekan dan dipastilan semua dalam kondisi baik.
Dalam kesempatan yang sama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan pesan melalui video bahwa ramadhan dan Idul Fitri tahun ini masih dalam pandemi covid-19. Sepertu tahun lalu walaupun sudah ada larangan mudik namun masih banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
“Kita harus tetap siaga melayani masyarakat apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada pemudik seperti kecelakaan, keracunan dan lain sebagainya. Tetap patuhi protokol kesehatan, patuhi aturan pemerintah, jangan sampai pasca libur Idul Fitri kasus covid-19 meningkat”, tutup Menkes.
#Abdila/Hms