Pesisir Selatan, Sumbarlivetv — Masyarakat Nagari Koto Nan Tigo Utara Surantiah Sambut Gembira Rencana Pengoperasian Puskemas Kayu Gadang. Masyarakat Nagari Koto Nan Tigo Utara Surantih dan sekitarnya di Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, sambut gembira terkait akan dioperasikannya Puskesmas Kayu Gadang, menjelang memasuki akhir tahun 2021 ini di nagari itu.
Sebab puskesmas yang sudah tuntas pembangunannya sejak akhir 2019 lalu itu (hampir dua tahun red), merupakan harapan masyarakat dari sejak lama dalam mendapatkan pelayanan medis yang lebih maksimal lagi di kecamatan itu.
“Dengan dioperasikannya Puskesmas Kayu Gadang ini menjelang akhir tahun 2021 ini, maka pelayanan optimal sudah bisa didapatkan oleh masyarakat di awal tahun 2022 nenti. Sebab ini memang sudah ditunggu oleh masyarakat dari sejak lama,” ungkap Rusli, tokoh masyarakat Kecamatan Sutera Senin (20/12).
Dia menjelaskan bahwa di kecamatan itu memang telah memiliki satu puskesmas sebelumnya, yakni Puskesmas Surantiah yang terdapat di Kampung Pasar Surantiah, Nagari Surantiah.
“Karena nagari yang menjadi wilayah pelayanannya banyak dan juga jauh dari jangkauan, sehingga kehadiran Puskesmas Kayu Gadang ini diyakini akan mampu meningkatkan kualitas pelayanan medis kepada masyarakat. Terutama sekali terhadap masyarakat yang perkampungannya berada di bagian timur kecamatan ini,” jelasnya.
Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Kesehatan (SDK) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, drg Asrul, ketika dihubungi Senin(20/12) mengatakan, puskesmas itu memang vakum selama satu tahun lebih karena tidak beroperasional setelah bangunanya selesai akhir tahun 2019 lalu.
Melihat bangunan puskesmas yang begitu bagus, anggota Komisi IV DPRD Pessel menggelar evaluasi pembahasan anggaran tahun 2021, dan meminta kepada Pemkab agar puskesmas itu secepatnya beroperasi di akhir tahun ini melalui dukungan dana yang disahkan melalui perubahan anggaran tahun 2021..
Karena dorongan itu, sehingga pihaknya mengambil sikap dan langsung berkoordinasi dengan pimpinan untuk penempatan petugas medis dan tenaga kesehatan untuk mengoperasionalkan puskesmas tersebut.
“Karena semua persiapan sudah dilakukan, termasuk juga penempatan petugas medis dan tenaga kesehatan lainnya, sehingga mulia Senin besok (hari ini red), Puskesmas Kayu Gadang ini akan mulai dioperasionalkan sebagaimana kita rencanakan,” jelasnya.
Dia menjelaskan bahwa petugas medis dan tenaga kesehatan yang ditempatkan di Puskesmas Kayu Gadang itu berasal ASN yang dipindahkan dari puskesmas terdekat. Diantaranya, Puskesmas Pasar Kuok, Puskesmas Kambang, dan Puskesmas Empat Koto Mudik.
“Untuk tahap awal ini, minimal sepuluh orang petugas yang ditempatkan di puskesmas itu. Sepuluh petugas itu diantaranya, dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, petugas labor, apoteker dan lainnya,” ujarnya.
Dijelaskan juga bahwa puskesmas itu dibangun melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019 sebesar Rp 6 miliar.
“Karena melalui anggaran perubahan 2021 Pemkab Pessel telah juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp 400 juta untuk pembelian alat-alat kesehatan, dan juga mobiler, sehingga pengoperasiannya sudah bisa dilakukan menjelang akhir tahun 2021 ini. Dengan sudah operasionalnya puskesmas ini, maka jumlah puskesmas di daerah menjadi 21 unit ,” tutupnya.
Syahril/hms