Satu Mahasiswa Papua Meninggal Akibat Kecelakaan, Kapolda Jateng Takziah ke Rumah Duka

Jawa Tengah, Sumbarlivetv.com – Satu Mahasiswa Papua Meninggal Akibat Kecelakaan, Kapolda Jateng Takziah ke Rumah Duka. Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K. melakukan takziah ke Rumah Duka Tiong Ting RST. dr. Asmir Kota Salatiga atas meninggalnya seorang mahasiswa asal Timika Papua bernama Yanus Mirib, akibat kecelakaan lalulintas, Sabtu (1/5/2021).

Dalam kunjungannya kerumah duka, Kapolda Jateng didampingi oleh Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol. Rudy Syafirudin, Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat, S.S, Kapolres Semarang AKBP Ari Wibowo, S.H., S.IK., M.H., dan Kapolsek Tingkir serta mahasiswa asal Papua yang belajar di Kota Salatiga.

Kapolda Jateng menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Mahasiswa asal Papua tersebut, dan menyampaikan motivasi agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

“Saya mengucapkan belasungkawa yang mendalam, atas meninggalnya adik mahasiswa kita tercinta ini, akibat kecelakaan lalulintas di Salatiga, semoga keluarga diberikan ketabahan dan keikhlasan,” kata Kapolda Jateng.
Kapolda juga memberikan tali asih dan santunan kepada perwakilan mahasiswa asal papua sebagai bentuk rasa empati dan kepedulian atas meninggalnya Yanus Mirib.

Satu Mahasiswa Papua Meninggal Akibat Kecelakaan, Kapolda Jateng Takziah ke Rumah Duka

Sementara itu, Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat SS yang dihubungi setelah selesainya kegiatan mengatakan, kejadian laka lantas yang menimpa mahasiswa asal papua tersebut, berawal saat korban yang mengendarai SPM Honda Beat nopol H3834 KK, melaju dari arah Semarang menuju Salatiga.

“Saat di Depan Banaran Cafe Bawen diduga korban hilang konsentrasi sehingga menabrak pembatasan marka jalan yang berada di tengah, yang mengakibatkan pengendara mengalami luka di kepala dan meninggal, ” jelas Kapolres.
“Kemungkinan lampu jalan kurang terang dan menikung, sehingga korban kehilangan konsentrasi lalu menabrak marka jalan tersebut, kemudian korban dilarikan ke RSUD Ambarawa, namun nyawanya tidak dapat tertolong,” imbuhnya.

Kapolres juga mengungkapkan, ia akan terus membina hubungan dengan Mahasiswa Papua yang berada di Kota Salatiga sehingga dapat memupuk kedekatan antara Polri dan Mahasiswa Papua yang telah terbina saat ini.
“Kita akan terus membina dan menjalin hubungan baik denga rekan-rekan mahasiswa yang ada di Kota Salatiga ini,” ucap kapolres Salatiga.

Kapolres juga mengucapkan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya mahasiswa dari Timika Paupa ini, yang diakibatkan kecelakaan lalulintas.

#Sutopo/Hms

Tinggalkan Balasan