Pekalongan, Sumbarlivetv.com – Upayakan ketahanan pangan, masyarakat diberdayakan, pandemi Covid-19 membuat Pemerintah Kota Pekalongan terus berupaya menjamin ketahanan pangan. Tentu ini perlu sinergitas dari masyarakat agar ikut berdaya dengan memanfaatkan lahan atau pekarangannya untuk ditanami sayuran dan buah-buahan.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Pangan (Dinperpa) setempat, Zainul Hakim SH MHum saat ditemui di Kawasan Agrowisata Minimal Kelompok Wanita Tani (KWT) Garuda, Kelurahan Gamer, Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan, Rabu (7/4/2021).
“Melalui gerakan kelurahan menanam dengan gerakan menanam sayur dan buah muncul ketahanan masyarakat. Kami coba berdayakan masyarakat untuk menanam sayur yang jangka pemeliharaannya pendek,” terang Hakim.
Disebutkan Hakim tamanan yang jangka pemeliharaannya pendek seperti kangkung, caisin, dan pokcay baik melalui sistem hidroponik atau konvensional sehingga tiga bulan sudah bisa dipanen. “Masa pandemi ini membantu masyarakat khususnya kaum ibu yang sering belanja ke pasar. Jadi para ibu cukup memetik tanamannya di pekarangan untuk konsumsi keluarga,” jelas Hakim.
Menurut hakim pemberdayaan masyarakat dengan menanam ini membantu mengatasi isu stunting di Kota Pekalongan. Ini juga sesuai dengan visi misi Walikota Pekalongan, Dinperpa ingin mewujudkan pola pangan harapan dengan memberdayakan kelompok masyarakat untuk memanfaatkan lahan/pekarangan kosong untuk ditanami tanaman yang punya nilai manfaat.
“Kami juga sudah ada jaringan beberapa produk pertanian yang dijual melalui pasar sayur online. Ada kelompok wirausaha pemula agribisnis yang siap menerima hasil produk pertanian dari KWT dan KRPL,” pungkas Hakim.
#Sutopo / Hms