Pasbar,Sumbarlivetv.com – Dalam rangka mengkampanyekan gemar makan ikan kepada masyarakat, Wali Nagari Sasak mengadakan Festival Lomba Masak Ikan, di Muara Sasak Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Senin (26/12/2022). Festival yang juga digelar untuk memperingati Hari Ibu tersebut, dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Pasbar Ny. Titi Hamsuardi.

Dalam amanatnya, Ketua TP PKK Pasbar Ny. Titi Hamsuardi menjelaskan Nagari Sasak terkenal dengan penghasil ikan cukup banyak, karena mayoritas masyarakat berprofesi sebagai nelayan. Ia menghimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan, karena ikan dinilai memiliki gizi yang tinggi untuk pertumbuhan.

“Mari kita gemar makan ikan karena kandungan gizi pada ikan sangatlah tinggi untuk tubuh kita,” ucapnya.

Ny. Titi Hamsuardi menegaskan dengan gemar makan ikan akan membantu tumbuh kembang anak, sehingga dapat mencegah stunting di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Nagari Sasak.

“Mari kita buat inovasi dalam mengelola ikan, sehingga dengan adanya produksi ikan di Nagari Sasak, nagari ini dapat lebih dikenal dan masakan serba ikan ini bisa digemari oleh masyarakat terutama anak-anak,” ucap Ny. Titi Hamsuardi.

Sementara itu, Camat Sasak Ranah Pasisie Ferdinan Ujang menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya festival lomba masak ikan yang digelar oleh nagari setempat, karena kegiatan ini sangat bermanfaat dan menambah pengetahuan masyarakat akan tingginya manfaat mengkonsumsi ikan.

“Lomba ini sangat bermanfaatkan karena dapat mengajak dan dan menambah pengetahuan masyarakat akan pentingnya makan ikan terutama untuk anak-anak, generasi muda saat ini agar tumbuh kembang lebih baik dengan gizi yang tinggi dari mengkonsumsi ikan,” ucap Ferdinan Ujang.

Selain itu Wali Nagari Sasak Noferi Prima Putra mengucapkan terima kasih atas kehadiran dari Ketua TP PKK Ny. Titi Hamsuardi beserta rombongan serta kepada para peserta yang telah berpartisipasi memeriahkan lomba.

Ia juga menjelaskan tujuan dilaksanakan festival lomba masak ikan sebagai upaya untuk mensosialisasikan cara peningkatan gizi masyarakat, sehingga diharapakan akan terbentuk generasi yang sehat dan cerdas serta untuk mempromosikan objek wisata yang ada di Kenagarian Sasak.

“Lomba ini diikuti 11 kelompok dari setiap kejorongan, dan penilaiannya akan dinilai dari segi rasa, penataan dan kebersihan,” jelasnya.

Adapun hadiah yang diperebutkan senilai Rp 2.500.000 untuk juara I, Juara II Rp 1.500.000 dan Juara III Rp 1.000.000.

Wartawan : Ipendri/HMS

Tinggalkan Balasan