Padang, Sumbarlivetv – Orang Tua / Wali murid SMK N 4 Padang Kecewa dengan undangan rapat komite yang mana rapat wali murid akan diadakan Sabtu, 11/9/21, tapi hasil keputusan rapat sudah dilampirkan pada undangan yang dibagikan pada murid Kamis, 9 /9/21
Kepala sekolah SMKN 4 Taharudin meminta maaf atas keteledoran Komite sekolah saat memberikan undangan rapat kepada orangtua/walimurid disertai dengan hasil keputusan rapatnya. Padahal rapat belum diadakan tetapi keputusannya sudah ada. Sehingga membuat orang tua/walimurid ke binggungan dan bertanya – tanya jadinya.
“saya kepala sekolah SMKN 4 padang Taharudin berterima kasih kepada wartawan yang telah mengkonfirmasi kepada saya terkait undangan rapat komite dengan Walimurid SMKN 4 padang. Dimana undangan untuk rapat diserahkan kepada orangtua/walimurid disertai dengan keputusan rapatnya. Yang membuat orangtua/walimurid menjadi salah pengertian. Sebenarnya disini sifatnya saya cuma mengetahui tetapi komitelah yang mempunyai konsep apa yang akan disampaikan dalam rapat tersebut”. jelas Taharudin
Saya sangat menyayangkan Komite kurang kontrol dalam hal seperti ini. Hal – hal yang akan disampaikan dalam rapat nanti oleh komite itu telah berbentuk keputusan rapat dan dilampirkan dalam undangan yang diberikan kepada orangtua/walimurid. Itu sangat saya sayangkan sekali, sekali lagi secara pribadi saya meminta maaf kepada orangtua/wallimurid. Selaku saya penanggungjawab nanti saya juga akan menegur komite, sehingga tidak terulang lagi hal yang seperti ini. Ungkapnya
Beberapa orangtua/walimurid yang memberikan keterangan kepada media Sumbarlivetv,’ Aneh bin ajaib rapat aja belum dimulai tapi kok sudah ada keputusannya, jadi untuk apa kami ikiut rapat lagi. Kami binggung pak/buk, kami menerima undangan rapat disertai dengan hasil keputusan rapatnya sudah ada sekalian, pada hari Kamis tanggal 9 September 2021 yang mana dalam undangan tersebut akan dilaksanakan rapat hari sabtu tanggal 11 September 2021. tetapi hasil rapatnnya juga sudah dilampirkan. Jadi untuk apa lagi diadakan rapat kalau sekolah telah membuat keputusan sepihak seperti itu. Terang orangtua/walimurid yang enggan namanya disebutkan.
Lain lagi dengan orangtua/walimurid yang juga enggan disebut namanya, “ ini bukan lagi komite namanya tetapi sudah seperti pembayaran SPP yang harus dibayar tiap bulan tanpa batasan bisa jadi kita membayar sampai anak kita kelas 12 nantinya.