Tanaman Porang Bisa Membawa Agustinus Adil Ke Jepang
Foto:Tanaman Porang

Sumbarlivetv.com, NTT – Agustinus Adil (49) tak menyangka tanaman porang bisa membawanya ke Jepang. Petani asal Kampung Lendo, Desa Gunung Baru, Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur ini belajar cara pengolahan tanaman porang ke Jepang selama 9 bulan.

Seperti dilansir Kompas, Agustinus bercerita, awalnya dia menanam 30 tanaman porang. Bibit porang diambil langsung dari hutan.

Ketika itu, orang belum tertarik menanam porang. Sebab tanaman tersebut dulunya hanya dikenal sebagai tanaman liar hutan ataupun di kebun warga.

Padahal tanaman ini akhirnya banyak dicari pembeli untuk diekspor ke luar negeri, termasuk ke Jepang.

Meski kala itu orang tak peduli dengan porang, ia tetap fokus menanam porang secara mandiri.

Hingga akhirnya awal 2020, seorang Pastor Paroki Mbata, Romo Bernardus Paulus melihat langsung tanaman porang di kebunnya.

Pastor itu pula yang menawari Agustinus magang ke Jepang. Ia pun menerima tawaran itu dan berangkat ke Jepang pada Maret 2020.

Di sana selama 9 bulan, ia belajar cara menanam porang agar hasilnya berkualitas, belajar mengolah porang untuk berbagai keperluan produk makanan dan minuman di Jepang.

Setelah pulang dari Jepang, ia langsung mempraktikkan ilmu yang dia dapatkan. Yaitu cara menanam porang yang baik dan mampu menghasilkan tanaman yang berkualitas.

Dengan hasil yang lebih berkualitas, harga jual tanaman porang juga tinggi. “Dulu saya jual ke Jawa. Hasil penjualan saya memperoleh uang mulai Rp 30 juta sampai Rp 50 juta. Ada seorang petani di Lendo yang mengikuti apa yang saya lakukan memperoleh uang Rp 70 juta,” kata Agustinus.

Saat ini Agustinus juga aktif mengajar para petani di desanya cara menanam porang agar hasilnya lebih berkualitas dan memiliki nilai jual yang tinggi.

Ricky/Pung W

Tinggalkan Balasan